User's Manual

Table Of Contents
54
4. Pada kolom Hide SSID (Sembunyikan SSID), pilih Yes (Ya)
agar perangkat nirkabel tidak mendeteksi SSID. Setelah fungsi
ini diaktifkan, Anda harus memasukkan SSID secara manual di
perangkat nirkabel untuk mengakses jaringan nirkabel.
5. Pada kolom Wireless Mode (Mode Nirkabel), gunakan
pilihan mode nirkabel untuk menentukan jenis perangkat
nirkabel yang dapat disambungkan ke router nirkabel:
Auto (Otomatis): Pilih Auto (Otomatis) agar perangkat
802.11AX, 802.11AC, 802.11n, 802.11g, dan 802.11b dapat
tersambung ke router nirkabel.
Legacy (Versi Sebelumnya): Pilih Legacy (Versi
Sebelumnya) agar perangkat 802.11b/g/n dapat
tersambung ke router nirkabel. Namun perangkat keras yang
pada dasarnya mendukung 802.11n hanya akan berjalan
pada kecepatan maksimum 54 Mbps.
Hanya N: Pilih N only (Hanya N) untuk memaksimalkan
performa N nirkabel. Pengaturan ini mencegah perangkat
802.11g dan 802.11b tersambung ke router nirkabel.
6. Pada kolom Channel bandwidth (Bandwidth saluran), pilih
bandwidth saluran untuk mengakomodasi kecepatan
transmisi yang lebih tinggi:
40 MHz: Pilih bandwidth ini untuk memaksimalkan
throughput nirkabel radio 2,4 GHz.
20 MHz(default): Pilih bandwidth ini jika Anda mengalami
masalah pada sambungan nirkabel.
7. Pilih saluran pengoperasian untuk router nirkabel. Pilih
Auto (Otomatis) agar router nirkabel dapat secara otomatis
memilih saluran dengan jumlah interferensi paling sedikit.
8. Pada kolom Authentication Method (Metode Otentikasi), pilih
dari metode otentikasi berikut:
Sistem Terbuka: Pilihan ini tidak dilengkapi tur keamanan.
Kunci Bersama: Anda harus menggunakan enkripsi WEP
dan memasukkan minimal satu kunci bersama.
WPA/WPA2/WPA3-Pribadi/WPA Pribadi Otomatis:
Pilihan ini dilengkapi tur keamanan yang kuat. Anda dapat
menggunakan WPA (dengan TKIP), WPA2 (dengan AES) atau
WPA3. Jika pilihan ini digunakan, Anda harus menggunakan
enkripsi TKIP+AES dan memasukkan frasa WPA (kunci
jaringan).